Pengalaman Pertama Mengajar Mahasiswa Menggantikan Dosen

             Rabu 01 Mei 2019 saya mendapatkan wa dari dosen pembimbing saya "fik, hari jumat ada acara tidak?". Namun tidak langsung saya jawab karena saya belum mengejrakan revisi hehe. Karena awalnya saya fikir akan ada bimbingan. Setelah beberapa menit saya tidak read dan tidak pula saya balas akhirnya saya balas wa dari dospem saya “tidak ada pak” kemudian beliau menjawab “kalau hari jumat menggantikan saya ngajar bisa tidak?” saya balas dengan cepat “bisa pak, tapi mengajar tentang apa pak?” kemudian dijelaskanlah dan saya menerima tawaran tersbut.


Akhirnya jumat itu datang, saya mengajar matakuliah Desain Website Pembelajaran jurusan Pendidikan Matematika dengan materi awal instal xampp, wordpress, membuat menu dan drop menu dan desain awal. 

Barangkali banyak yang menganggap saya berlebihan untuk menceritakannya , namun saya hanya senang karena setelah ingin menjadi teknisi (yang sekarang sepertinya tidak mungkin) adalah saya ingin sekali menjadi dosen. Dan untuk kesempatan pertama saya, saya hanya merasa senang karena dipercaya dan bisa menambah teman karena mengajar adik tingkat. Setelah itu pun banyak dari kawan-kawan yang meledek saya dengan julukkan asdos, “kan sudah jadi asdos”. Dalam hati saya saya aamiinkan saja agar menjadi doa, karena candaan adalah sebuah candaan yang harus diterima dengan lapang untuk keharmonisan hubungan hehe.

Lalu pengalaman apa yang saya dapat? Adalah karakteristik yang berbeda karena sebelumnya saya pernah PPL selama empat bulan di SMA mengajar anak SMA dan Mahasiswa sungguh sangatlah beda. Mengajar mahasiswa lebih mudah untuk diajak kerjasama dalam proses pembelajaran barangkali memang mereka sudah dewasa, sedang mengajar SMA haruslah banyak-banyak bersabar. Namun walau begitu mengajar SMA merupakan hal yang seru karena akan selalu dihadapi dengan anak-anak yang berbagai macam tingkahnya yang pada akhirnya saya selalu bilang “ya sudahlah namanya juga anak-anak”. 

 
(Saya yang duduk ditengah pakai kacamata )
Oke, mungkin sekian cerita pengalaman saya mengajar mahasiwa menggantikan dosen. Semoga ini bisa menjadi langkah awal saya menjadi dosen sungguhan aamiin. Doakan saya juga yan sedang berjuang menyelesaikan studi S1 dan ingin melanjutkan studi selanjutnya.
Terimakasih sudah membaca. Semangat untuk kalian semua untuk mengejar imipian anda.

Posting Komentar

0 Komentar