Cerita Sigma Bagian 3
 |
| Photo by brenoanp from Pexels |
Namanya Niko si gemini yang sangat
menyukai Grup Band asal Amerika aliran Rock alternatif atau banyak juga yang
menyebutnya beraliran Pop Punk yaitu My Chemical Romance (MCR), serial
youtube favoritnya Malam Minggu Miko dan lagi suka-sukanya nonton Stand Up
Comedy. Dan untuk urusan matematika Niko tidak sepintar Radian namun untuk
wawasan musik, film dan hal-hal lainnya Niko better than Radian.
Pagi ini cerah, dan seperti biasa
kami pergi ke kantin dulu untuk sarapan sebelum masuk kelas. Dan setelah sampai
di kelas kami memulai pembelajaran seperti biasa. Dan di jam pelajaran kosong
atau ketika guru tidak masuk kelas biasanya saya dan Niko mendengarkan lagu di
depan kelas. Tak jarang juga karena dia lagi suka-sukanya ngulik Photoshop
terkadang aku juga jadi belajar juga. Atau terkadang kita pergi ke perpustakan
hanya untuk ngobrol dengan ibu penjaga perpus, atau duduk di belakang perpus
untuk mendengarkan musik dengan berbagi earphone. Terkadang juga kami pergi ke
ruang BK (Bimbingan Konseling) hanya untuk sekedar “ngadem” atau terkadang curhat
dengan guru BK.
Oh ya sebenarnya saya sama Niko sudah satu kelas sejak kelas 10,
dan di kelas 11 sekelas lagi. Namun kami baru akrab setelah kami naik kelas 11.
Salah satu yang membuat dekat sebenarnya tugas praktik kesenian yaitu tugas
“Dance” dan untuk jenisnya diberikan kebebasan boleh tradisional atau modern.
Dan karena saya sebenernya orang tidak bisa menari, jadi saya cukup sulit untuk
bergabung dengan kelompok lainnya. Jadi saya bergabung dengan Niko dan kawan-kawan.
Sepulang sekolah kami pun mengadakan brifieng untuk menentukan
jenis tari yang akan kami cover. Dan akhirnya kita sepakat untuk memilih dance
cover modern. Oh ya Niko ini punya geng cowok-cowok katanya sih D’Jail namanya
anggotanya ada si Niko, Radian, Satria dan Kurniawan. Kami sudah sepakat akan
mencover zombie dance dan dari kita masing-masing mencari referensi dari
youtube. Esok harinya sepulang sekolah kami kumpul kembali membawa referensi
masing-masing dan setelah berdiskusi dan terpilih barulah besoknya kami mulai
latihan. Dan karena diantara kami hanya Niko yang “gak mau diem” dan paling
percaya diri jadi dia menjadi frontmennya. Oh ya kenapa kita memilih zombie dance
karena kami ingin berbeda saja, karena dari kelompok yang lain banyak yang
cover dance dari boyband “super junior” untuk yang cowok dan untuk yang cewek
banyaknya tari tradisional dan tentu untuk yang satu ini harus modal karena
kita tidak bisa sembarang mengcover tarian tradisional tetu harus ada tutor
belum lagi kostum yang harus di sewa juga kostum yang yg harus di sewa. Jadi sebenernya
hanya untuk menghemat bugdet dan tentu ingin berbeda dan unik. Walaupun untuk
urusan kostum dan properti kita tentu bermodalkan kreatifitas untuk membuat
darah-darahan dan harus merusak baju kami yang entah sebenernya ini “zombie
atau gembel yang habis kena palak karena banyak darah”. Make up kami pun
bermodalkan kreatifitas juga tapi itulah bagian serunya.
Sekitar tiga bulan kami berlatih bersama tak jarang kami pulang
hampir mau magrib hanya untuk latihan dance, ngobrol, makan dan debat mengenai
gerakan dan konsep kostum dll. Tapi itulah bagian serunya, hingga tak sadar
makin hari ternyata hal itu membuat kita makin kenal juga. Sampai akhirnya kami
tau bahwa Kurniawan dan Radian ternyata punya mantan cewek yang sama. Dan Niko
ternyata sudah punya pacar dan pacarnya kaka kelas kita di sekolah. Oh ya,
Kurniawan ini sebenernya tidak satu kelas dengan kami, karena dia ambil
pemitaan IPS, sedang aku, Radian, Niko dan Satria ambil peminatan IPA. Namun
karena guru kesenian kita sama, dan ibunya baik jadi membolehkan berkelompok
dengan kelas lain. Kami, anaknya emang suka senenaknya sendiri untungnya
gurunya oke jadi mengijinkan.
Setelah ujian dan praktik sebelum kami naik ke kelas dua belas sekolah kami mengadakan studi wisata, dan karena kami sudah dekat satu sama lain, jadi syukurlah sebelum studi wisata minimal saya udah punya temen. Dan lengkapnya akan saya certiakan di cerita selanjutnya.
Untuk membaca cerita sebelumnya silahkan klik link berikut Kelas Dua SMA
dan untuk membaca cerita selanjutnya silahkan klik link berikut Studi Wisata
0 Komentar